Desa Gambiran terletak di Daerah Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur. Sejarah Desa Gambiran yang namanya diambil dari nama Gambir seketi yang dari berbagai sumber
cerita disebut sebagai salah satu tempat pertapaan Patih Mawudoro, Ayahanda
Damar Wulan di zaman Kerajaan Majapahit, yang dalam semedinya selalu mendo’akan
rakyat dan tanah air Majapahit agar senantiasa diberi keselamatan serta
dilindungi oleh Yang Maha Kuasa. Tempat semedi tersebut pada masa-masa
selanjutnya oleh masyarakat sekitar disebut Watu Jaran, yang menjadi punden di
Dusun Gambiran sejak adanya kelompok masyarakat yang mulai menetap di wilayah
tersebut.
Selain
Dusun Gambiran, wilayah Desa Gambiran mencakup juga 8 Dusun lainnya yakni :
Dusun Pangganglele, Dusun Deresan, Dusun Gragal, Dusun Bogem, Dusun Barsari,
Dusun Pintrang, Dusun Wonokerso dan Dusun Jagil.
Asal
mulanya Dusun yang 4 yaitu Dusun Gambiran, Dusun Bogem, Dusun Pintrang dan
Dusun Jagil mempunyai kepala Desa masing-masing hingga pada tahun 1935
digabungkan menjadi satu Desa dengan dipimpin seorang Kepala Desa yang bernama
Singo Warno (Mbah Judin). Selanjutnya Desa Gambiran Juga pernah dipimpin oleh :
Singo Mulyo, Singo Sastro (Mbah Tro), Yasir Mangun Utomo, Kosmat Suwandi (S.
Kertajaya Raharja), Wardoyo (W. Wiro Mangun Utomo), H. Suyitno. Setelah
mengalami beberapa kali pergantian Kepala Desa saat ini Desa Gambiran dipimpin
oleh salah satu Putra terbaik Dusun Gambiran yang bernama Wardoyo yang telah
menjabat untuk kedua kalinya.
Demikianlah
sejarah singkat Dusun dan Desa Gambiran, untuk mengenang nilai-nilai perjuangan
para leluhur dalam membangun Desa Gambiran hingga bisa seperti sekarang ini,
maka setiap dua tahun sekali Masyarakat Dusun Gambiran secara bergotong-royong
mengadakan acara Sedekah Bumi atau sedekah Dusun.
sumber : Arsip Desa Gambiran